Selasa, 12 April 2011

Ibra: Harus Ada yang Dihukum Seumur Hidup
Zlatan Ibrahimovic masih tak terima dengan hukuman tiga laga yang harus diterimanya.
Rabu, 13 April 2011, 07:05 WIB
Toto Pribadi
VIVAnews - Zlatan Ibrahimovic masih tak terima dengan hukuman tiga laga yang harus diterimanya. Ibra tetap mengklaim umpatannya di laga kontra Fiorentina pekan lalu bukan ditujukan untuk hakim garis.

Ibra harus menerima kartu merah untuk kali kedua secara beruntun setelah ia kembali dikeluarkan wasit saat Milan menaklukkan Fiorentina 2-1 di pentas Serie A akhir pekan lalu.

"Saya harus menerima larangan bertanding di tiga laga karena berbicara dengan diri sendiri," ujar Ibra kepada triscia La Notizia, Rabu 13 April 2011.

Padahal Ibra baru saja kembali usai dihukum dua laga sebelumnya. Kini Ibra harus kembali absen memperkuat Rossoneri. Dan Ibra sendiri mengklaim dirinya tak pantas dihukum.

“Saya marah kepada diri saya sendiri karena tak mendapat bola. Jika mereka memberikan hukuman tiga laga untuk itu, seharunya beberapa pemain mendapat hukuman seumur hidup," lanjut Ibracadabra.

Namun Ibra sendiri sangat yakin jika timnya akan mampu meraih scudetto meski dirinya absen di masa-masa krusial. "Kami sebuah tim hebat dan Milan akan memenangkan scudetto."

Jumat, 01 April 2011

DEBAT: Derby Milano & Scudetto Milik Siapa?

Inter atau Milan, siapa pilihan Anda?

Oleh M Yanuar F

Milan-Inter (Getty Images)
Milan-Inter (Getty Images)
Kompetisi menuju tangga juara Serie A Italia berjalan ketat musim ini. Milan yang sebelumnya memimpin belasan poin, kini hanya unggul dua angka dari Inter, rival terdekat mereka musim ini.

Dengan delapan laga tersisa, setiap laga akan memiliki nilai urgensi tinggi. Sangat penting untuk bisa membukukan kemenangan jika ingin mendapat posisi yang diharapkan di akhir musim.

Milan dan Inter pun demikian. Dalam derby Milano atau derby della madoninna di akhir pekan, menang menjadi harga mati. Bukan hanya untuk mendapatkan tempat di puncak klasemen, tapi juga membuka kans yang lebih besar untuk meraih scudetto di akhir musim.

Secara statistik dalam 40 pertemuan terakhir, Milan unggul dua laga dari Inter, yaitu 16 berbanding 14 kemenangan. Sisanya, sepuluh pertandingan, berakhir seri.

Akan tetapi, dalam sepuluh laga terakhir, catatan kemenangan lebih banyak dimiliki Inter. Saudara muda Milan itu meraih tujuh kemenangan dan kalah tiga kali.

Merujuk pada grafik penampilan di musim ini, Inter juga memiliki performa yang lebih menjanjikan. Dari lima laga terakhir, hanya Brescia yang bisa menahan Inter, sedangkan Lecce, Bayern Muenchen, Genoa dan Sampdoria takluk.

Sebaliknya, Milan menurun dalam lima laga sebelumnya. Setelah menang atas Napoli 3-0, dan juga Juventus 1-0, Milan hanya bisa menuai hasil seri melawan Tottenham Hotspur dan Bari sebelum kemudian takluk dari Palermo minggu lalu. Karena itulah keunggulan angka Milan jadi terpangkas hingga dua angka saat ini.

Karena itulah tak salah jika menyimpulkan derby Milano akhir pekan ini akan bernilai penting dalam tiga hal, menjaga kans juara, posisi di klasemen juga gengsi di kota Milan.

Bagaimana bila hasilnya imbang? Well, kans juara pun ikut terancam oleh tim-tim yang berada di bawah Milan dan Inter. Napoli dan Udinese terus mengancam, bahkan bukan tidak mungkin melewati perolehan poin kedua tim karena selisih angka di antara mereka tak lebih dari enam angka.

Samuel Eto'o Girang Pippo Inzaghi Absen

Ketidakhadiran striker veteran Milan itu di derby Milano cukup disyukuri idolanya di Inter.

Oleh M Yanuar F

Filippo Inzaghi - Milan (Getty Images)\
Filippo Inzaghi - Milan (Getty Images)
Selain Zlatan Ibrahimovic, Milan juga harus kehilangan kontribusi Filippo Inzaghi. Striker veteran Milan itu belum cukup fit untuk tampil dalam waktu dekat setelah mengalami cedera serius tahun lalu.

Bagi kubu Inter, absennya Ibrahimovic dan juga Inzaghi cukup menguntungkan. Samuel Eto'o menilai keduanya, terutama Inzaghi, adalah striker yang sangat berbahaya.

"Senang rasanya teman baik saya, Pippo Inzaghi, tidak bisa dimainkan," ungkap Eto'o yang dikutip La Gazzetta dello Sport.

"Dia adalah penyerang tengah terbaik di dunia, seseorang yang bisa membuat Anda meradang di saat yang tidak Anda duga," tandasnya.

Eto'o juga mengungkapkan senang dengan perjalanan karirnya di musim ini, di mana per pertandingan dia memiliki rata-rata gol mencapai 0,78.

"Saya tak tahu apakah tahun ini tahun terbaik saya, tapi saya tahu semakin tua saya semakin ingin Anda berusaha meningkatkan pencapaian yang sudah Anda raih di kompetisi berikutnya," ujar Eto'o.

Clarence Seedorf: Derby Ajang Pembuktian Milan

Seedorf mengklaim Milan siap mengalahkan Inter...

Oleh Gunawan Widyantara

Clarence Seedorf, AC Milan (PROSHOTS)
Clarence Seedorf, AC Milan (PROSHOTS)
Akhir pekan ini AC Milan akan melakoni partai sarat gengsi melawan Inter di sebuah pertarungan bertajuk derby della Madonnina. Gelandang veteran Belanda Clarence Seedorf merasa laga nanti merupakan ajang pembuktikan jika Rossoneri pantas menyabet titel Scudetto.

"Setelah mengoleksi beberapa hasil negatif, Milan membutuhkan istirahat dan pelatih memberikannya."

"Setelahnya, kami berlatih dengan baik dan penuh semangat. Saya melihat antusias besar di Milanelo dan hal ini sangat penting mengingat kami dalam persiapan menghadapi laga derby.

Seedorf menyebut derby dengan Inter bakal mendapat perhatian lebih dari pemerhati sepakbola Italia dan di saat yang sama dia mewaspadai kekuatan Inter.

"Pertandingan nati bakal mendapat perhatian besar dari semua pihak yang mengikuti Serie A. Sungguh menyenangkan menjadi bagian dari derby."

"Tidak diragukan Inter memiliki kekuatan istimewa, tetapi kini saatnya bagi kami memperlihatkan jika Milan memang pantas meraih Scudetto. Ini penting."